Jumat, 13 Maret 2015

PEMUDA GLAGAHAN INGIN BERKEMBANG MELALUI PELATIHAN


Glagahan,13/03/2015/ 20.00 wib – Karang Taruna, organisasi pedesaan yang menghimpun anak-anak muda, menginginkan pelatihan di bidang pertanian dan peternakan.

Keinginan tersebut disampaikan Ketua Karang Taruna tunas karya, Drs,Mashudi, ketika bersama pengurus, beberapa anggota dan Kepala Desa  melakukan musyawarah program kerja.

Ketua karang taruna, dalam musyawarahnya tersebut, berharap berbagai pelatihan dapat digalakkan kembali untuk para anggota yang jumlahnya mencapai 50-an orang lebih. Misalnya di bidang petanian dan peternakan.

“Usul pelatihan kepada Kepala Desa dimunculkan kembali mengingat banyak anak muda yang belum memiliki pekerjaan. Padahal di lingkungan pedesaan ada banyak potensi sumber daya alam (SDA) yang dapat diolah menjadi barang bernilai. Salah satu persoalannya terletak pada pemahaman dan keterampilan mencipta, sehingga solusinya ialah pelatihan”, kata Drs.Mashudi.

Dia juga menyebutkan salah satu contoh potensi sumber daya alam adalah pemanfaatan kotoran ternak. Sebab kotoran ternak banyak dijumpai di sekitar pemukiman warga, sehingga dianggap sebagai “sampah” yang “mengotori” keindahan lingkungan.

Paling tidak menurut Drs Mashudi kotoran ternak dapat dimanfaatkan untuk dua hal. Pertama, sebagai media yang sangat cocok untuk budidaya ternak cacing. Kedua, bekas media ternak cacing tersebut dapat di manfaatkan untuk menyuburkan tanaman pertanian.

“Dengan keterampilan yang dimiliki, setidaknya kotoran ternak dapat dimanfaatkan pemuda dan masyarakat di sini sebagai media ternak cacing  yang menghasilkan, tutur Mashudi.

Sementara itu Kepala Desa Imam muslih menilai niat dan gagasan yang disampaikan karang taruna tersebut sangat baik dan positif. Apalagi gagasan tersebut masuk dalam salah satu program Pemerintah Desa.

“Ini merupakan usulan yang baik, dengan begitu baik pemuda maupun masyarakat bisa memiliki keterampilan pemanfaatan Limbah/kotoran ternak sebagai media atau bahan di bidang peternakan dan pertanian”, tutur kades.( nasiqin ).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar